5 Tips Cara Belajar Lagam Murrottal
Antum semua mungkin
pernah mendengar Qori murottal misalnya
Syaikh Assudais, Thoha Aljunaid dan lainnya, pasti ingin membaca Alquran
dengan lagam yang indah seperti Qori Murottal diatas, disamping membaca Alquran
dengan memakai tajwid hukum nya fardu ain, kita juga disunnahkan untuk
memperbagus bacaan dengan naghom (seni membaca Alquran), dengan naghom membaca
Alquran akan lebih terdengar indah. sebagian ulama’ tetap membolehkan membaca
al-Qur’an dengan suara keras dan melagukannya. Sebab, jika bersuara merdu, maka
akan lebih dinikmati jiwa dan lebih didengarkan oleh hati. Mereka berdalil
dengan sabda Rasulullah:
لََيِْسَ مِنَّا مَنْ
لَمْ يَتَغَنَّ بِالْقُرْآن
Tidak
termasuk golongan kami orang yang tidak membaca al-Qur’an dengan melagukannya
(HR.Muslim)
Berikut ini akan ana coba share Tips Belajar lagam Murotal seperti Qori Murottal :
Yang pertama, untuk pemula pilih Qori Murottal yang memang antum rasa mudah untuk diikuti lagamnya, satu Qori saja yang dengarkan sampai hafalan lagamnya, misalnya Thoha Aljunaid yang saat ini banyak diikuti lagamnya oleh sebagian imam di masjid-masjid karena suaranya yang merdu, memilih Qori yang kita suka dan mudah ditiru akan meningkatkan Mood kita dalam belajar. kalau ana boleh recommended syekh Thoha Aljunaid adlah salah satu qori murottal yang mudah untuk ditiru dan memiliki suara yang cukup merdu.
Yang kedua, dengarkan salah satu Qori Murottal atau imam besar masjid timur tengah melalui MP3 minimal setiap hari disurat yang pendek terlebih dahulu misalnya Surat Alfatihah, dari kita mendengarkan secara kontinue insya Allah dengan sendirinya kita alam bawah sadar kita akan bisa mudah untuk menghafal lagamnya. Sisihkan waktu minimal setengah jam setiap hari untuk mendengarkannya. Dengarkan satu per satu ayat, diulang minimal 10 kali untuk melatih kepekaan nada kita.
Yang ketiga, sesudah kita mendengarkan setelah itu adalah berlatih dengan cara menirukan per ayat dan mengikuti per ayat. Meniru satu ayat terlebih dahulu, kemudian ketika satu ayat sudah bisa kita tiru lagam nya, boleh selanjutnya ke ayat ke dua dan seterusnya seperti itu.
Yang ke tempat, ketika kita meniru belajarlah untuk menyamakan tune suara kita, jangan sampai fals. Modal awal kita adalah bisa menyamakan tune qori Murottal tersebut jangan sampai keluar dari tune(Fals).
Yang ke lima, istiqomah untuk selalu mendengarkan, menyimak dan mengikuti tune suara Qori dan biasanya lambat laun suara qori murottal akan menyetel di benak kita dan lambat laun kita akan bisa meniru lagam Qori Murottal atau Imam masjid timur tengah.
Komentar